Menyambut milad ke 3 RS PKU Aisyiyah Kendal yang akan jatuh 22 Desember 2024, pihaknya menyelenggarakan rangkaian kegiatan, diantaranya adalah peduli pesisir laut dengan menanam 1000 bibit pohon mangrove sebagai upaya membantu mengurangi risiko intrusi air laut ke daratan, yang dapat merusak sumber air tawar dan mengganggu ekosistem daratan.
Penanaman bibit mangrove tersebut diikuti puluhan pegawai bersama jajaran Dinas Lingkungan Hidup Kab. Kendal, berlangsung Jum’at pagi (13/12/2024) di pesisir laut yang masuk Desa Margorejo, Kec. Cepiring.
Direktur RS PKU Aisyiyah, Hanif Furqon mengatakan RS PKU Aisyiyah memiliki peran penting dalam pelestarian pesisir laut melalui berbagai inisiatif, terutama dalam konteks penanaman mangrove.
“Rumah sakit dapat berfungsi sebagai pusat edukasi bagi masyarakat tentang pentingnya mangrove dan ekosistem pesisir. Melalui kampanye kesehatan lingkungan, rumah sakit dapat meningkatkan kesadaran akan manfaat mangrove dalam melindungi kesehatan masyarakat dari dampak perubahan iklim dan polusi,” kata Hanif.
Menurutnya bakti sosial penanaman bibit mangrove sebagai salah satu tanggung jawab sosial rumah sakit yang kegiatannya dalam rangka milad RS PKU Aisyiyah Kendal ke 3.
“Selain penanaman bibit mangrove, kami juga akan menyelenggarakan pengajian akbar,” imbuhnya.
Hanif berharap melalui Milad ke 3 ini RS PKU Aisyiyah Kendal ke depan lebih berkembang, dan peran RSA di tengah-tengah masyarakat semakin bermanfaat.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kab. Kendal, Aris Irwanto menyambut baik atas ditanamnya 1000 bibit mangrove di pesisir pantai.
“Kami berkewajiban memantau dan memperbaiki kualitas lingkungan pesisir dan laut, mengingat banyaknya masalah pencemaran dan kerusakan yang terjadi di kawasan tersebut,” kata Aris.
Menurutnya DLH mengajak masyarakat maupun lembaga untuk terlibat dalam kegiatan pelestarian, seperti penanaman mangrove dan pembersihan pantai, guna meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan.
Aris berharap, penanaman mangrove dalam rangka milad ke 3 tahun untuk RSA Kendal semoga selalu memberikan pelayanan kesehatan secara maksimal untuk masyarakat warga Kendal.
Sedangkan anggota DPRD Kab. Kendal, Titik Wahyuningsih yang turut dalam penanaman mangrove menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat untuk mengurangi dan mencegah abrasi.
“Penanaman mangrove sangat bermanfaat guna mengurangi dan mencegah abrasi rob air asin,” kata Titik.
Diterangkan, sebagai wakil rakyat, pihaknya memiliki peran penting dalam mendukung penanaman mangrove di pesisir laut.
“Dengan menanam bibit mangrove dapat melindungi lingkungan dan masyarakat dari dampak bencana alam serta kerusakan ekosistem,” ujarya. (wan)
Dipost : 16 Desember 2024 | Dilihat : 13
Share :